#TemanPemilih, KPU Kabupaten Solok mengikuti kegiatan Rapat Koordinasi Nasional Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih Parmas antara KPU, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota Tahun 2024 di Surabaya, 4 s.d 6 Agustus 2024. Rakornas ini diikuti oleh Divisi Sosdiklih, Parmas dan SDM KPU Kabupaten Solok Novialdi Putra dan Kasubbag Parmas SDM Rike Suci Kardia.

Ketua KPU RI Mochammad Afifuddin membuka acara secara resmi, dalam sambutannya menekankan bahwa Divisi sosdiklih ini harus bisa merangkul mengajak orang untuk dapat membantu mensukseskan pesta demokrasi, mengurangi kompetensi dan memperbanyak inovasi serta kolaborasi dengan berbagai pihak untuk bekerjasama mensukseskan pilkada nantinya. Selanjutnya publik trust kepada KPU tidak hanya berdampak kepada partisipasi akan tetapi juga pada kualitas pemilu.

Afif juga mengucapkan terima kasih atas kerja keras jajaran KPU se-Indonesia sehingga tingkat partisipasi Pemilu 2024 mencapai 81 persen, melampaui target nasional. Hal ini tidak akan bisa tercapai, tanpa kerja keras, inovasi, kolaborasi dan sinergi dengan para pemangku kepentingan.

Sementara itu, Divisi Sosdiklih Parmas KPU RI August Mellaz juga menyampaikan divisi ini dapat menjadi supporting sistem untuk divisi-divisi lainnya dalam penyebarluasan informasi.  Pada kesempatan yang sama Yulianto Sudrajat menjelaskan, Pemilu 2024 telah diakui dunia internasional sebagai pemilu yang diselenggarakan dengan baik. Meski demikian, KPU tentu juga akan melakukan evaluasi, merumuskan rencana strategis atau renstra untuk 5 tahun ke depan, serta konsep kegiatan yang signifikan. Selanjutnya, Idham Holik juga menjelaskan terkait partisipasi dalam 2 hal, yaitu partisipasi secara otonom atau mandiri dan partisipasi yang digerakkan dengan pendekatan praktis dan struktural di masyarakat. Idham meyakini pada Pilkada 2024 tingkat partisipasi masyarakat akan terus meningkat

Turut hadir dalam pembukaan kegiatan ini Deputi Bidang Dukungan Teknis Setjen KPU Eberta Kawima, Kabiro Partisipasi dan Hubungan Masyarakat Cahyo Ariawan.

@kpu_ri